MAGETAN, Mataramantoday.com – Insiden tragis terjadi di kawasan emplasemen Stasiun Magetan, Palang Pintu Barat pada Senin siang, sekitar pukul 12.49 WIB. Kereta Api Malioboro Ekspres dengan relasi Purwokerto–Malang tertemper sepeda motor di perlintasan JPL 08 Km 176+586.
Berdasarkan informasi awal, insiden diduga terjadi akibat kesalahan prosedur di perlintasan. Setelah KA Matarmaja melintas, pintu perlintasan dibuka, padahal dari arah berlawanan KA Malioboro Ekspres masih dalam perjalanan melintasi lokasi tersebut.
Akibat kejadian ini, delapan orang dilaporkan meninggal dunia di tempat kejadian. Proses identifikasi korban masih berlangsung oleh pihak berwenang, sementara para korban luka maupun korban jiwa telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
Usai insiden, masinis KA 170 segera melakukan koordinasi dengan Stasiun Magetan dan meminta izin berhenti luar biasa (BLB) di Km 175+000, antara Magetan–Madiun, untuk melakukan pemeriksaan rangkaian. Setelah dipastikan aman, kereta melanjutkan perjalanan dengan menurunkan petugas teknis PTGOK nomor 24 di Stasiun Madiun guna pemeriksaan lanjutan.
Peristiwa ini menyebabkan gangguan operasional kereta api di jalur tersebut. Hingga saat ini, PT KAI bersama kepolisian masih melakukan investigasi untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan.
Posting Komentar